LAPORAN
“Memasang Kabel Jaringan”
KALIS FITRIA HANDAYANI
1102633
(3F3)
PENDIDIKAN
TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS
TEKNIK
UNIVERSITAS
NEGERI PADANG
2013
A.
Tujuan:
Setelah praktikum ini kita dapat:
1. Mengetahui dan menjelaskan mengenai apa saja bahan yang
digunakan sebagai media implementasi jaringan.
2. Mengetahui dan dapat
memasang konektor jaringan komputer dari berbagai jenis konektor.
B.
Alat Dan Bahan
Alat dan bahan yang
dibutuhkan pada praktikum kali ini adalah:
1.
Tang Klem untuk RJ-45
2.
Kabel Tester (Untuk RJ-45
dan BNC)
3.
Toolset
4.
Kabel UTP
5. Konektor RJ-45
C.
Teori
Singkat
Jaringan komputer pada dasarnya jaringan kabel
yaitu dihubungkannya kabel yang satu dengan lainnya dalam suatu sistem
komputer. Masing-masing jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasinya yang
berbeda, untuk itu dibuatlah pengenalan tipe kabel.
Ada dua jenis kabel
yang dikenal secara umum, yaitu twisted pair (UTP unshielded twisted
pair dan STP shielded twisted pair) dan coaxial cable. Tipe
kabel yang lain adalah fiber optic, tipe kabel ini mempunyai kecepatan transfer
data cukup tinggi. Dengan demikian harga untuk tipe kabel fiber relatif mahal.
Dua
jenis tipe kabel yang banyak digunakan adalah Twisted pair dan Koaksial. Kabel
Twisted pair sendiri
terdiri atas 2 jenis yaitu UTP dan STP sedangkan kabel koaksil juga terdiri
dari 2 jenis yaitu think koaksil dan thick koaksil. Untuk menghubungkan antara
satu komputer dengan komputer lainnya dapat dihubungkan secara straight kabel
dan secara cross kabel. Jika menghubungkan secara straight kabel maka
membutuhkan interfafe hub/switch sedangkan secara cross kabel tidak memerlukan
hub/switch (Untuk PC ke PC).
Setiap PC dihubungkan ke jaringan ethnet
dengan peralatan Network Interaksi Card (NIC ) yang cocock untuk digunakan
dengan kabel coax, twisted pair , fiber optik.
Agar dapat digunakan ,
semua NIC harus memiliki device drive untuk setiap sistem operasi. Device
dreive ini dapat diperoleh dari pembuat operating sistem maupun dari pembuat
NIC itu sendiri.
D. Langkah Kerja
1.
Untuk memulai pratikum siapkan
selutuh alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Potonglah kabel sesuai dengan
panjang yang diperlukan yaitu dengan cara (membuan) mengupas bagian
pelindung luar kabel, kemudian bersihkan dan rapikan kedua ujung kabel.
3. Susunlah warna urutan kabel sesuai
dengan kebutuhan apakah kabel dipergunakan pada hub/switch ke PC atau untuk
pemasangan dua buah computer saja. Untuk keperluan pemasangan kabel berikut
urutan warna kabel untuk keperluan straight dan crosh.
4. Urutkan pemasangan kabel pada
konektor.
5. Setelah kabel dimasukkan ke
konektor, lalu klem (jepitlah) konektor dengan tang klem hingga
terminal-terminal menjepit kabel dengan kuat.
6. Pasang kedua ujung kabel dengan
konektor, lalu lakukan pengujian dengan menggunakan kabel tester.
7. Setelah berhasil melakukan
pemasangan kabel pada konektor dengan pengesetan dengan kabel tester, rapikan
peralatan dan bahan yang telah digunakan.
E.
Evaluasi
1. Perbedaan
kabel UTP dan Kabel STP :
UTP
(Unshielded Twisted Pair) :
§ Kecepatan
transfer paket data mencapai 100 Mbps.
§ Harga
lebih murah sehingga mudah didspstkan di pasaran.
§ Pemasangan
sngat sederhan , sehingga tidak memerluakan keahlian khusus untuk menasang.
§ Biaya pemasangan dan perbaikanya cukup murah .
§ Panjang
maksimal yang diperbolehkan dalam jaringan hanya 100 meter dan apabila lebih
dari itu maka paket – paket yang kita kirim tidak akan sampai atau hilang di
jalan.
§ Kabel tidak tahan terhadap cuaca dalam jangka
waktu yang lama.
§ Apabila kabel digunakan pada suatu jaringan
yang luas dan besar maka akan terjadi penumpukan kabel di satu titik.hal ini
akan menyebabkan tempat terlihat kurang rapi dan terlihat seperti gudang kabel.
STP
(Shieldded Twisted Pair ) :
§ Memiliki kecepatan transfer paket data
mencapai 155 Mbps.
§ Koneksinya lebih tahan terhadap gangguan
elektrik daripada kabel UTP.
§ Haraga lebih mahal dibandingkan sengan UTP
§ Jarang ditemukan dipasaran, sehingga agak
dulit untuk didapatkan.
§ Membutuhkan suatu konektor khusus untuk
grounding nya.
§ Kurang dapat mengatasi penyadapan dari pihak
luar.
2. Pada
Kabel UTP/STP kabel berjumlah 8, sedangkan yang dipasang hanya sebanyak 4
terminal.
Pada
jaringan komputer, termasuk LAN, terjadi proses komunikasi. Pada sistem
komunikasi dasar dijelaskan bahwa setidaknya harus ada 3 hal yaitu :
a. Pemancar
(Tx)
b. Penerima
(Rx)
c. Media
transmisi
Menurut cara kerja aliran listrik pada
kabel, agar arus dapat mengalir maka setidaknya dibutuhkan dua kabel (anggap
aja untuk titik positif dan negatif), sehingga arus listrik (yang
merepresentasikan data komputer) dapat mengalir dari positif misalnya ke
negatif. Maka agar dapat terlaksana proses komunikasi lengkap (full-duplex),
yaitu bisa mengirim (TX) dan menerima data (RX), tentu dibutuhkan 2 pasang (4
kabel), pasangan pertama untuk fungsi pemancaran dan pasangan kedua untuk
fungsi penerimaan. Jadi dari 8 kabel (4 pasang) yang ada pada UTP kategori
‘LAN’, hanya 4 kabel saja yang akan digunakan (2 pasang). Artinya yang 4 kabel
lagi automatis tidak digunakan. Maka dari itu prinsip kerja yang digunakan oleh
saluran utama hanya 4 terminal saja yaitu TX(-) TX(+) RX(-) RX(+).
F. KESIMPULAN
Dari percoban praktikum diatas maka dapat disimpulkan bahwa Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair) dan coaxial cable. Tipe kabel yang lain adalah fiber optic, tipe kabel ini mempunyai kecepatan transfer data cukup tinggi. Dengan demikian harga untuk tipe kabel fiber relatif mahal. Dua jenis tipe kabel yang banyak digunakan adalah Twisted pair dan Koaksial. Kabel Twisted pair sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu UTP dan STP sedangkan kabel koaksil juga terdiri dari 2 jenis yaitu think koaksil dan thick koaksil. Untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya dapat dihubungkan secara straight kabel dan secara cross kabel. Kabel UTP dan kabel STP itu berbeda walaupun berbentuk kabel TP. Metode pemasangan kabel Cross dengan metode Straight yaitu pemasangan kabel untuk peralatan jaringan yang berbeda, misalnya komputer dengan Hub/switch. Kemudia Cross untuk menghubungkan peralatan jaringan yang sejenis. Pemasangan sesuai dengan urutan warna.
Dari percoban praktikum diatas maka dapat disimpulkan bahwa Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair) dan coaxial cable. Tipe kabel yang lain adalah fiber optic, tipe kabel ini mempunyai kecepatan transfer data cukup tinggi. Dengan demikian harga untuk tipe kabel fiber relatif mahal. Dua jenis tipe kabel yang banyak digunakan adalah Twisted pair dan Koaksial. Kabel Twisted pair sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu UTP dan STP sedangkan kabel koaksil juga terdiri dari 2 jenis yaitu think koaksil dan thick koaksil. Untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya dapat dihubungkan secara straight kabel dan secara cross kabel. Kabel UTP dan kabel STP itu berbeda walaupun berbentuk kabel TP. Metode pemasangan kabel Cross dengan metode Straight yaitu pemasangan kabel untuk peralatan jaringan yang berbeda, misalnya komputer dengan Hub/switch. Kemudia Cross untuk menghubungkan peralatan jaringan yang sejenis. Pemasangan sesuai dengan urutan warna.
0 komentar:
Posting Komentar