Selasa, 10 Desember 2013

Cloud Computing

Edit Posted by with No comments



Cloud storage merupakan sebuah jaringan penyimpanan online dimana data disimpan dan diakses oleh beberapa klien . Penyimpanan Cloud umumnya digunakan dalam konfigurasi berikut : public cloud, private cloud, community cloud, atau beberapa kombinasi yang dikenal juga dengan hybrid cloud.
Cloud computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya melalui internet tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.     
Menurut sebuah makalah yang dipublikasi IEEE Internet Computing "Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.
Cloud computing adalah suatu konsep umum yang mencakup Saas, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu search engine  dengan software dan data yang tersimpan di server. Contoh bentuk pengembangan dari teknologi Cloud Computing ini adalah iCloud.
Arsitektur cloud computing  mengacu pada komponen dan subkomponen yang diperlukan. Komponen ini biasanya terdiri dari  front end platform (fat client, thin client, perangkat mobile),  back end platforms (server, storage), pengiriman berbasis cloud, dan jaringan (Internet, Intranet, Intercloud). Gabungan, komponen ini membentuk arsitektur cloud computing.
Berdasarkan jenis layanan-nya, Cloud Computing dibagi menjadi berikut ini:
1.      Software as a Service (SaaS)
    Merupakan layanan dari Cloud Computing dimana hanya tinggal memakai software yang telah disediakan. Contoh: layanan email publik (Gmail, YahooMail, Hotmail, dsb), social    network (Facebook, Twitter, dsb) instant messaging (YahooMessenger, Skype,  GTalk, dsb) dan yang lainnya.      
2.       Platform as a Service (PaaS)
   Merupakan layanan dari Cloud Computing dimana kita menyewa (sistem operasi, network, databbase engine, framework aplikasi, dll), untuk menjalankan aplikasi yang dibuat. Contoh penyedia layanan PaaS ini adalah: Amazon Web Service, Windows Azure. Keuntungan dari PaaS adalah bisa fokus pada aplikasi yang dibuat, tidak perlu memikirkan operasional.
3.       Infrastructure as a Service (IaaS)
      Merupakan layanan dari Cloud Computing dimana bisa “menyewa” infrastruktur IT (komputasi, storage, memory, network dsb), bisa mendefinisikan berapa besar-nya unit komputasi (CPU), penyimpanan data (storage) ,memory (RAM), bandwith, dan konfigurasi lain-nya.  Keuntungan dari IaaS ini adalah tidak perlu membeli komputer fisik, dan konfigurasi komputer virtual tersebut bisa dirubah (scale up/scale down) dengan mudah. Sebagai contoh, saat komputer virtual kelebihan beban, bisa tambahkan CPU, RAM, Storage dan sebagainya.


0 komentar:

Posting Komentar